Tampilkan postingan dengan label Umum. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Umum. Tampilkan semua postingan

Senin, 15 Agustus 2016

Perbedaan Encoding, Encryption, Hashing dan Obfuscation

Pada dunia ICT (Information Communication and Technologies) yang telah kita ketahui. Tidak jarang kita menemukan istilah - istilah baru saat kita belajar atau membaca suatu artikel terkait dunia ICT. Bahkan kita juga sering menemui istilah yang antara istilah satu dengan istilah lainnya seperti sekilas hampir sama artinya, namun sebenarnya berbeda. Pada tulisan kali ini, saya akan mencoba sedikit menjabarkan apa perbedaan dari istilah Encoding, Encryption, Hashing dan yang mungkin orang jarang sekali dengar yaitu Obfuscation. Mari kita jabarkan satu per satu mulai dari Encoding.

1. Encoding
Apa itu Encoding? Kita biasanya sering menemui istilah ini, misal saat ingin melakukan Save suatu file HTML :D. Sebagian dari kita mungkin akan identik dengan UTF-8, UTF-16, Unicode, ASCII dan seterusnya saat menemui kata Encoding ini. Saya tidak akan membahas apa itu UTF-8, UTF-16 dan teman - temannya yang lain pada kesempatan kali ini. Jadi, sebenarnya apa itu Encoding? apabila ditinjau dari tujuannya yaitu mentransformasikan data menjadi format lain untuk tetap dapat dikonsumsi dengan baik oleh sistem yang berbeda. Tujuan dari Encoding ini bukan untuk menjaga data tetap bersifat rahasia. Karena saat format data diubah oleh proses Encoding menjadi format data lainnya, proses Encoding menggunakan sebuah skema yang mana skema tersebut tersedia secara publik. Sehingga mudah saja jika kita ingin melakukan proses Reverse (Decoding).    

Gambar Skema ASCII

2.Encryption
Istilah Encryption ini sepertinya yang cukup populer di antara yang lainnya. Menurut ilmu yang pernah saya dapat dari kuliah dulu :P, Encryption ini adalah istilah yang sebenarnya berada pada cabang ilmu Kriptografi (ilmu seni merahasiakan data). Beda dengan Encoding tadi, bahwa Encryption justru bertujuan untuk menjaga kerahasiaan sebuah data setelah data tersebut diubah formatnya. Biasanya ada istilah - istilah yang terkait dengan Encryption yaitu Plain Text (data sebelum dikenakan proses Encryption) dan Cipher Text (data sesudah dikenakan proses Encryption). Untuk format data setelah dilakukannya Encryption, tidak sembarangan pihak yang bisa mengubahnya kembali / Reverse (Decryption) menjadi Plain Text. Karena dibutuhkan suatu kunci / key untuk mengubah data Cipher tersebut menjadi Plain. Contoh - contoh dari Encryption biasanya seperti RSA, Blowfish, AES dan seterusnya silahkan dicari sendiri :D.

Gambar Cipher Text

3. Hashing
Saya suka mengikuti beberapa komunitas terkait bahasa pemrograman, seperti PHP Indonesia misalnya. Disana saya masih suka melihat pertanyaan - pertanyaan yang misalnya "Bagaimana cara mengubah kembali password yang sudah menjadi MD5 ke text biasa lagi?". Kurang lebih seperti itu pertanyaannya. Jika ada yang masih belum tau MD5, itu adalah salah satu teknik hashing yang cukup populer namun konon sudah tidak aman lagi :D. Hashing tidak sama dengan Encryption yang bisa dikembalikan lagi dari cipher text ke plain text. Hashing hanya memiliki proses satu arah (one way), hanya bisa melakukan pengubahan plain text ke cipher text. Lalu, apa tujuan dari menggunakan hashing ? sebenarnya hashing adalah cara memberikan suatu tanda integritas pada suatu object, bisa suatu pesan atau file. Terkadang saat suatu pesan atau file dikirim melewati suatu network atau jaringan. Kita tidak tau apakah file atau pesan kita saat menuju destinasi tidak ada yang mencoba mengubahnya. Jika ada yang mengubahnya, pasti cipher dari hashing file atau pesan tersebut berbeda dari cipher hashing awal saat file atau pesan itu akan dikirimkan. Sehingga cipher tersebut bisa dijadikan indikasi terkait integritas file atau pesan tersebut.

Gambar Logic Scheme SHA512
4.Obfuscation
Obfuscation adalah istilah yang mungkin tidak begitu populer dibandingkan Encoding, Encryption dan Hashing. Tetapi mungkin kita semua pernah menemukannya. Misal pada saat kita memilih library Jquery yang sizenya lebih kecil (Jquery.min.js). Jika kita buka file jquery.min.js tersebut, kita tidak akan dengan mudah membaca source code yang ada di dalamnya. Jadi sekarang sudah tau apa itu Obfuscation ? Ya benar, Obfuscation bertujuan untuk membuat source code menjadi sulit dibaca, dimengerti, atau digandakan.

Gambar Obfuscation


Itulah penjelasan singkat dari perbedaan Encoding, Encryption, Hashing dan Obfuscation. Semoga bermanfaat. Terimakasih

Minggu, 28 Februari 2016

Debug program di Visual Studio 2015

Debug adalah suatu fitur yang diidamkan bagi hampir seluruh developer. Setiap pengembangan suatu system khususnya pada coding, tidak dapat dipungkiri bahwa Debugging sangat diperlukan sekali bagi para developer. Dengan adanya debug, para developer tidak harus selalu mengawang-awang logic yang telah dibuatnya saat setelah melakukan proses compile.

Terkadang saat kita sudah merangkai code pada program yang kita buat, pada proses compile memang success (berhasil), namun tidak selamanya code yang kita buat berhasil pada tahap compile-nya, berhasil pula berjalan mulus pada saat dijalankan (running). Karena seyogyanya kita memang perlu memikirikan berbagai kemungkinan (test case) pada code yang telah kita buat.

Pada artikel kali ini, saya akan berbagi cerita tentang bagaimana saya melakukan debug pada IDE Visual Studio 2015. Sebelum saya lanjut pada topik intinya, saya akan menjelaskan sedikit tentang IDE Visual Studio 2015. Belum lama ini Microsoft telah me-release IDE Visual Studio 2015 yang banyak sekali enhancement pada fitur-fitur yang lebih memudahkan para developer .Net Framework dalam mengembangkan system yang dibuatnya. Dibanding versi-versi sebelumnya. Terdapat penambahan dan perbaikan fitur-fitur yang semakin canggih dalam memudahkan para developer. Salah satunya adalah fitur untuk Debug.

Sebenarnya fitur untuk debug ini adalah fitur lama dan memang sudah ada pada Visual Studio versi sebelum-sebelumnya. Namun, pada Visual Studio 2015 ini. Ada kelebihan yang cukup membantu sekali menurut pribadi saya sendiri. Kelebihannya adalah selain kita bisa melakukan debug, saat melakukan debug kita bisa langsung pula mengubah code kita jika memang kita menemukan kesalahan yang kita sadari saat program didebug. Dengan adanya fitur seperti ini, kita tidak perlu melakukan compile ulang lagi saat setelah kita mengubah code kita. Kita bisa saja cukup melakukan satu kali compile lalu saat kita debug dan kita menemukan kesalahan logic pada code kita, kita bisa langsung mengubah code kita saat kita melakukan debug tanpa harus stopping proses. Berikut adalah contoh sederhana dari debugging yang saya lakukan.

Gambar Proses Debugging Pada Visual Studio 2015
Pada gambar diatas, jika dijalankan maka akan menghasilkan output "Nilai b lebih besar dari a". Asumsi misal logic tersebut salah dan kita mau mengganti nilai variable a menjadi a = 13. Kita tidak perlu melakukan stop terlebih dahulu kemudian kita ganti variable tersebut. Maka saat setelah kita langsung mengganti variable a menjadi a = 13 saat sedang debug, output dari program tersebut akan menghasilkan "Nilai b lebih besar dari a".

Seperti itulah keunggulan melakukan debug pada Visual Studio 2015. Kurang lebihnya semoga bermanfaat. Terimakasih.



Minggu, 07 Juni 2015

Cara USB Debugging Zenfone 2

Pada artikel kali ini, saya sedikit berbagi bagaimana caranya untuk melakukan debug pada Asus Zenfone 2 melalui USB. Awalnya, saya sempat bingung untuk melakukan debugging ini. Saya sempat berpikir bahwa ini adalah masalah kecil, karena biasanya pada gadget-gadget android terdapat menu Developer Options di dalam menu Settings, namun pada Zenfone 2 ini, saya tidak menemukan menu tersebut, saya sempat menghabiskan waktu cukup banyak untuk mencari dimana menu untuk mengubah mode menjadi USB Debugging. Namun saya tidak menemukannya juga, kemudian saya mencoba mencari forum luar lewat si kacamata Google, alhasil saya menemukan caranya, ternyata caranya agak sedikit unik, tidak menggunakan aplikasi tambahan pula. Unik dan simpel. Dua kata yang mewakili. Penasaran bagaimana caranya? Ok langsung saja saya mulai.

1. Buka menu Settings

Menu Settings

2. Pilih About, kemudian pilih Software Information


Menu About => Software Information

3. Pada Build number, tap beberapa kali


Build number

4. Tap beberapa kali hingga muncul seperti ini


Unlock Developer Option

5. Setelah itu kembali ke menu Settings dan lihat ada menu Developer Options


Menu Developer Options

6. Pilih Developer Options, kemudian akhirnya kita menemukan USB Debugging mode.


USB Debugging
Jika kita belum melakukan tahap seperti di atas, menu Developer Options tidak akan muncul. Demikian cara untuk menampilkan Developer Options pada Asus Zenfone 2. Terimakasih dan selamat mendeploy.

Sabtu, 30 Mei 2015

Virus CTB Locker Ransomware

Virus CTB (Curve Tor Bitcoin) Locker adalah jenis Ransomware terbaru. Mulai menyerang PC user sejak pertengahan Juli 2014. Virus ini sejenis parasit yang akan mengenkrip file-file pribadi kita dan untuk bisa didekrip kembali, kita harus menebusnya dengan berupa Bitcoins yang harganya bisa senilai 120 USD, 24 USD dan lain-lain tergantung permintaan dari jenis CTB Locker tersebut. Saat file-file kita telah terenkripsi, maka kita tidak akan bisa membuka file-file tersebut sebagaimana mestinya. Kita membutuhkan sebuah kunci / key untuk mendekripnya.

CTB Locker ini biasanya menyebar melalui email, pada email tersebut akan ada sebuah attachment file yang mana user biasanya akan terpancing untuk mendownload file tersebut. Setelah user mendownload file attachment tersebut, biasanya file tersebut berbentuk RAR. Setelah itu user mengekstrak file RAR tersebut dan akan ada 2 file hasil ekstraksi yaitu file berjenis HTML dan satu lagi berupa EXE (executable) namun icon file tersebut adalah berlambang PDF. Dan user akan terpancing karena penasaran dengan isi dari file bericon PDF tersebut yang padahal itu adalah awal dari kehancuran. Karena itu adalah trigger awal dari CTB Locker untuk menyebar ke sistem Windows kita. File-file yang akan diinfeksi oleh CTB Locker ini antara lain 3fr, accdb, ai, arw, bay, cdr, cer, cr2, crt, crw, dbf, dcr, der, dng, doc, docm, docx, dwg, dxf, dxg, eps, erf, indd, jpe, jpg, kdc, mdb, mdf, mef, mrw, nef, nrw, odb, odm, odp, ods, odt, orf, p12, p7b, p7c, pdd, pef, pem, pfx, ppt, pptm, pptx, psd, pst, ptx, r3d, raf, raw, rtf, rw2, rwl, srf, srw, wb2, wpd, wps, xlk, xls, xlsb, xlsm, xlsx.

Jika kita sudah mengetahui bahwa PC kita terjangkit virus ini, diharapkan segera untuk menginstall SpyHunter untuk menghapus Ransomware ini. Segera melakukan backup kepada file-file yang belum terinfeksi. Berikut adalah contoh dari warning CTB Locker.


Source : http://www.techrepublic.com/article/ctb-locker-virus-how-to-protect-your-systems-and-what-to-do-if-infected/
Sayangnya meskipun sudah dilakukannya full scanning oleh SpyHunter. File-file yang telah terinfeksi tetap tidak akan bisa dipulihkan kembali. Sehingga kembali lagi kepada slogan "Mencegah lebih baik dari pada mengobati". Sedikit tips dari saya, jangan pernah mudah terpancing kepada file-file yang tidak jelas siapa pengirimnya, perhatikan tipe file atau apa jenis filenya, berhati-hati jika menerima file yang berekstensi EXE, HTML dan VBS. Karena besar sekali kemungkinan itu adalah file-file yang menjadi trigger untuk menyebarnya virus ke dalam PC kita. Sekian dari saya dan semoga bermanfaat.

Sumber : http://tanpavirus.web.id/virus-ctb-locker/

Minggu, 10 Mei 2015

Tips Membaca Dengan Baik Dan Cepat

Membaca adalah salah satu cara dimana kita bisa mengambil suatu pelajaran atau ilmu pengetahuan. Kegiatan membaca sangatlah penting bagi siapa saja yang ingin memiliki tambahan wawasan pengetahuan. Dalam kalangan akademis, justru sangat dianjurkan atau bahkan diharuskan banyak membaca, karena ada beberapa bidang ilmu pengetahuan yang setiap saat terus berkembang, sehingga dibutuhkannya minat baca yang cukup baik.

Dengan membaca, kita menjadi banyak memiliki pandangan akan suatu objek, sehingga akan mempengaruhi pola kita dalam berpikir saat menghadapi suatu problematika. Manfaat membaca juga tidak hanya itu, dengan membaca kita bisa lebih mudah mengawali suatu pembicaraan kepada orang lain sebagai lawan bicara kita, ataupun kita bisa mudah ikut turut berkomunikasi kepada orang-orang yang sedang membicarakan topik tertentu yang ternyata boleh jadi karena kita sering membaca, kita bisa tau topik tersebut lalu kita bisa ikut "nimbrung". Dan masih banyak lagi keberuntungan yang akan kita dapat ketika kita gemar membaca.

Membaca tidak hanya sekedar melihat tulisan lalu mengucapkannya di bibir atau di hati. Tetapi membaca juga memiliki suatu tata cara, tata cara dimana kita bisa membaca secara efektif dan efisien. Efisien di sini adalah dalam arti seberapa banyak kita menggunakan waktu dalam membaca untuk memahami suatu bacaan yang sedang kita baca, semakin sedikit waktu yang kita gunakan untuk bisa sampai memahami apa yang kita baca, maka itu semakin efisien dan vice versa. Pada tulisan kali ini, saya akan mencoba berbagi tentang bagaimana cara membaca dengan baik dan cepat. Berikut adalah caranya.

1. Posisikan kepala dengan bacaan tidak begitu jauh atau tidak begitu dekat
Jarak membaca yang baik adalah 40 cm dari mata dengan sudut 40-70 derajat dari permukaan meja. Membacalah dengan posisi duduk tegak, tidak sedang tiduran apalagi jongkok. Karena agar mata kita tidak begitu bekerja keras dalam membaca dan tulang punggung atau pinggang kita tetap normal, tidak bungkuk atau sebaliknya.

2. Membaca dengan cahaya penerangan yang cukup.
Jika membaca dengan cahaya yang kurang, maka dapat merusak mata. Membacalah di tempat yang memiliki pencahayaan yang cukup terang, agar mata kita tetap sehat setelah membaca. Lalu di saat mata kita terasa sudah mulai lelah, berilah waktu sejenak untuk beristirahat, seperti kita berjalan-jalan sejenak sambil melihat pemandangan hijau atau lain-lainnya.

3. Konsentrasi
Saat membaca kita perlu sekali dalam berkonsentrasi, karena jika kita membaca namun tak berkonsentrasi, maka itu sama halnya dengan membuang - buang waktu saja, karena kita tidak akan bisa mengambil pemahaman dari apa yang kita baca jika tak berkonsentrasi. Sebisa mungkin hindarilah membaca sambil mendengarkan musik, karena biar bagaimanapun, hal itu akan membebani kinerja otak kita, sehingga kita menjadi lebih sulit dalam berkonsentrasi untuk membaca.

4. Membaca dengan tidak bersuara
Membaca yang baik itu tak perlu sampai mengeluarkan suara yang kita baca, berkaitan pula dengan kecepatan membaca, karena jika kita bersuara, otomatis akan memperlambat kecepatan kita membaca. Membaca dengan bibir yang bergerakpun juga tidak seharusnya demikian, karena itu juga akan memperlambat kecepatan membaca kita. Bahkan membaca dengan mengucapkan kembali kata-kata yang telah dibaca di kepala kita pun juga akan memperlambat kecepatan membaca kita.

5. Membaca dengan tidak menggerakan leher
Dalam membaca, terkadang leher kita ikut bergerak menyesuaikan posisi kalimat yang sedang kita baca, itu juga mempengaruhi kecepatan dalam membaca, dalam membaca yang cepat tidak seharusnya leher kita ikut bergerak, seharusnya hanya mata kita saja yang bergerak mengikuti kalimat yang sedang kita baca, mungkin jika pada awal-awal, otot mata kita akan merasa lelah, namun itu proses yang wajar, jika kita biasakan maka otot mata kita menjadi kuat dan terbiasa bergerak cepat mengikuti kalimat yang kita baca.

6. Membaca dengan tidak per satu kata
Saat membaca memang kita tidak akan membaca bacaan kita dari huruf demi huruf. Namun seharusnya juga tidak perlu membacanya dari kata demi kata. Apa maksudnya? Maksudnya adalah jika ada suatu kalimat dengan terdiri 5 kata, kita bisa membacanya sekaligus 2-3 kata, bagaimana mungkin bisa? Tentu saja bisa. Posisikanlah pandangan kita pada antara 2-3 kata tersebut yang ingin akan kita baca. Sedikit pengetahuan tambahan, bahwa otak kita tetap mampu membaca suatu kata meskipun urutan hurufnya dibolak-balik. Contoh untuk 3 kata ini "Libeh habet lgai" kita pasti tau apa 3 kata tersebut seharusnya, yaitu "Lebih hebat lagi". Dengan memanfaatkan itulah kita jadi bisa membaca kata dengan sekaligus banyak.

7. Latihan
Latihan yang rutin akan membuat kita menjadi terbiasa dan bisa. Ada suatu software yang bisa membantu kita dalam melatih kita untuk bisa membaca secara cepat. Software tersebut bisa didownload di sini. Berikut adalah tampilan software tersebut.


Kita juga bisa melakukan modifikasi pada teks yang akan kita baca. Setelah itu untuk memulainya adalah dengan memilih "Show Reader", maka akan tampil seperti ini


Jika kita bisa membaca dengan kecepatan Word Per Minutes sampai 500 WPM, itu sudah cukup bagus, tetapi dengan catatan, kita juga memahami isi dari bacaan tersebut, tidak hanya asal membaca cepat saja. Sekian dari tulisan ini, semoga dapat menggugah minat membaca teman-teman menjadi lebih baik lagi. Terimakasih dan selamat berlatih.

Jumat, 08 Mei 2015

Definisi Asset Management System

Sebelum menjelaskan apa itu Asset Management, saya akan mencoba menjabarkan satu per satu arti dari apa itu aset dan apa itu manajemen. Langsung saja tanpa panjang lebar lagi saya akan mecoba menjelaskannya. Asset adalah suatu jenis kekayaan yang dimiliki oleh individu ataupun suatu organisasi, memiliki nilai ekonomis, bisa berwujud (tangible) atau tidak berwujud (intangible), memiliki nilai tukar atau jual dan dapat membantu individu atau organisasi tersebut untuk mencapai suatu tujuannya. Kemudian pengertian dari Management adalah suatu pengelolaan sumber daya mulai dari manusia, finansial, fisik dan juga informasi untuk mencapai tujuan dengan efektif dan efisien.

Setelah penjelasan apa itu Asset dan apa itu Management. Maka dapat didefinisikan bahwa Asset Management adalah upaya pengelolaan aset atau suatu jenis kekayaan yang dimiliki oleh individu ataupun suatu organisasi, baik jenis kekayaan tersebut tangible atau intangible agar dapat tercapainya suatu tujuan dari individu atau organisasi tersebut. Dengan melalui proses perencanaan manajemen, pengadaan aset, pemeliharaan aset meliputi pengecekan informasi tentang kondisi aset hingga aset yang tidak bisa digunakan lagi.

Pada masa kini khususnya di negara kita yang tercinta Indonesia, pengelolaan aset masih belum maksimal dalam pemanfaatannya, karena memang diperlukannya kompetensi pengelola aset. Saat ini pengelolaan aset yang berwujud masih belum diimplementasikan dengan baik, bukan hanya pada perusahaan saja melainkan juga pada pemerintahan. Dibutuhkannya suatu figur sistem yang dapat menjadi pengelola aset dan mencatat segala aktifitas atau transaksi aset pada suatu organisasi, dan sebenarnya pada saat ini sudah cukup banyak sistem yang telah concern pada manajemen aset, hanya namun tak begitu banyak yang mengimplementasikan sistem-sistem tersebut. Contoh pada perusahaan tempat saya bekerja, kebetulan saya bekerja pada perusahaan yang concern pada aset manajemen, sistem yang pernah diimplementasikan antara lain seperti Hardcat Asset Management System dan Enterprise Asset Management IBM Maximo. Kedua sistem tersebut pada intinya adalah sebagai Asset Management. Namun tetap memiliki spesifikasi dan spesialisasi yang berbeda. Misal pada Hardcat Asset Management System, dapat dilengkapi juga Barcode Tracking System, sehingga sangat mudah dalam pengumpulan data pada aset. Dan untuk IBM Maximo Asset Management lebih fokus kepada plant dan produksi, infrastruktur, transportasi dan real estate.

Saya harap dengan tulisan ini, kita semua bisa lebih membuka mata akan pengelolaan aset, sehingga penggunaan aset bisa lebih efektif dan efisien. Sekian dari saya, harap maklum jika masih ditemukannya kekurangan. Terimakasih.





Minggu, 05 April 2015

Mendapatkan Dollar Dari Android

Saya akan mencoba berbagi bagaimana caranya kita mendapatkan dollar setiap harinya hanya dengan memainkan gadget android kita. Kita hanya perlu mendownload aplikasi yang direkomendasikan dan melakukan beberapa task. Tasknya antara lain seperti memainkan aplikasi yang telah kita download minimal 3-5 menit perharinya. Untuk itu saya akan mencoba berbagi bagaimana caranya kepada teman-teman yang ingin mencobanya. Berikut adalah langkah-langkahnya.

1. Buka Google Playstore di Gadget Android teman-teman
2. Install aplikasi Whaff. Ukurannya hanya sekitar 14 MB saja
3. Setelah diinstall, maka kita akan diminta untuk melakukan login pada aplikasi Whaff tersebut dengan akun Facebook.
4. Kemudian kita akan diminta masukan kode invitation code, masukkan kode invitation code ini. BC69134
5. Setelah berhasil, maka dipojok kanan atas dari aplikasi tersebut akan tampil dollar yang telah kita dapat. Untuk awal daftar, kita mendapatkan 0.3 $.

Teman-teman tidak perlu banyak menghabiskan banyak waktu untuk mendapatkan dollar perharinya, hanya cukup menghabiskan waktu beberapa menit saja untuk melakukan task demi task yang ada perharinya. Dollar yang telah dikumpulkan akan dapat ditukar (payout) antara lain ke Paypal, Google Play Giftcard, Facebook Giftcard, Amazon Giftcard, Xbox Giftcard, Steam Giftcard, Itunes dan lain-lain. Masing-masing memiliki minimum dollar yang baru akan bisa diambil (withdraw). Misal jika ingin ditukarkan ke Paypal, harus memiliki dollar yang telah terkumpul minimal 10.50 $.

Demikian dari saya, semoga bermanfaat dan selamat mengumpulkan dollarnya.